Suara Pembaharu ideas 2018

Samarinda, suarapembaharu.com - Pengukuhan dan Workshop Gerakan pemuda tani Indonesia (Gempita) Kalimantan Timur Digelar di Aula Utama Dinas Pertanian Kalimantan Timur, Kamis (4/4).

Acara yang Dihadiri Staf ahli Menteri Pertanian, Kepala Dinas Pertanian Kaltim, Organisasi kepemudaan Se kaltim, Gempita Kaltim  sebagai bagian Tim Kelompok Kerja program Perluasan Areal Pertanian, regenerasidan Modernisasi  pertanian yang digulirkan Kementan

Workshop bertajuk gerakan revolusi hijau, suksesi Kaltim Lumbung pangan Kalimantan menuju Indonesia lumbung pangan Dunia.

Setelah sukses wujudkan swasembada Beras tahun di 2016, Kementerian Pertanian menargetkan swasembada jagung 2017.

Pencapaian Target ini makin mudah dengan kehadiran Pemuda manfaatkan  lahan tidur dan lahan ex tambang untuk menambah luas lahan pertanian yang tersebar di Kalimantan sekaligus menjawab krisis sumber daya  petani.  Papar Afnan Malay Staf Ahli Mentan

Keyakinan dan kepercayaan Menteri pertanian Dr.Andi Amran Sulaiman pada program Gempita harus dibuktikan dengan Kerja, kerja,kerja mengabarkan kebangkitan pemuda turun menjemput peluang.

Keterlibatan Pemuda mendukung Pemerintah yang sedang Fokus  bertahap kuatkan komoditas Strategis sekaligus  membuktikan Jika pertanian menjadi sarana Efektif mengentaskan kemiskinan. Papar Afnan

Dukungan Kementan melalui benih, pupuk Alat pertanian  Modern dan management produksi yang profesional maka diharapkan menjadi daya tarik bagi kelompok muda untuk bangkitkan sektor pertanian Kaltim yang selama ini dikenal Penghasil batu bara. Jelas Rina Megawati Harsono koordinator Gempita

Tanah terlantar yang notabene HGU Ratusan Ribu hektar ex tambang di Kaltim akan menjadi lahan menjanjikan guna menguatkan Pertanian dan Ekonomi Daerah,  apabila pemuda yang tergabung dalam kelompok tani kelola 10 ha per orang tentu  penghasilannya dapat melampaui Gaji seorang Menteri, Pungkas Rina

Terlebih bagi Kaltim, sektor pertanian selama ini dimarginalkan oleh sektor tambang. Sejak Kelesuan Industri Tambang maka  Pertanian Kaltim  menjanjikan lapangan pekerjaan strategis. Bekerja di pertanian profitnya berlipat ganda, malah lebih dibanding jadi buruh tambang. Jelas Iwan korwil Gempita

Sehingga Sudah selayaknya mengawal program Kementan untuk menjadikan pertanian kaltim sebagai lumbung Kalimantan dan dunia, termasuk menggerakkan dan mendukung potensi  pemuda yang tergabung dalam Gempita, Janji Kadis Pertanian Kaltim H. Ibrahim.

Kita akan sinergi dengan TNI, POLRI dan Pemerintah Daerah untuk menghidupkan lahan-lahan ex tambang yang terlantar tersebut  agar produktif dan manfaat ekonominya langsung dinikmati masyarakat, Daerah dan Negara. Tutur Rina

sekaligus ini membuktikan jika Kebijakan Mentan Amran relevan bagi perwujudan kesejahteraan Pemuda dan petani secara cepat. Pungkas Rina.

Sahrul Setiawan

Post a Comment

Suara Pembaharu

{picture#https://lh3.googleusercontent.com/-KxCpQnd7tqI/AAAAAAAAAAI/AAAAAAAAAJk/t239p-tSaZY/s120-c/photo.jpg} Media Online, Suara Pembaharu. Menyajikan Informasi Aktual & Terpercaya. {facebook#http://facebook.com} {twitter#http://twitter.com} {google#http://google.com} {youtube#http://youtube.com} {instagram#http://instagram.com}
Powered by Blogger.