Suara Pembaharu ideas 2018

Legislator Affan Mokodongan

SUARAPEMBAHARU - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sulawesi Utara (SULUT) gelar Sidang Paripurna dalam rangka penutupan masa persidangan kedua tahun 2015, sekaligus melaporkan kinerja alat kelengkapan dewan selang bulan Mei hingga Agustus 2015 yang dilaksankan di ruang sidang DPRD Sulut,Rapat Paripurna dirangkai dengan pembukaan masa persidangan ketiga tahun 2015 sekaligus penyampaian kegiatan masa reses kedua tahun 2015 oleh para anggota DPRD Sulut, yang tersebar di sejumlah daerah pemilihan (dapil) di Provinsi Sulut.

Rapat Paripurna ini memberikan kesempatan kepada alat kelengkapan DPRD untuk melaporkan kinerja mereka selama tiga bulan terakhir. Senin (7/9) sekira pukul 10.00 Wita - selesai, di gedung DPRD Provinsi Sulut.
Legislator Mewakili  (Banmus) anggota dewan Ivonne Bentelu

Peserta Sidang 2 Sidang dipimpin oleh Wakil Ketua DPRD Stefanus Vreeke Runtuh didampingi Marthen Manuel Manopo dan Wenny Lumentut serta diikuti sejumlah anggota DPRD Sulut. Terlihat hadir Wakil Gubernur Sulut Djouhari Kansil dan sejumlah pimpinan SKPD dan para pejabat di lingkup Pemprov Sulut.
Frangki wongkar dan andrei Angouw

Setelah penyampaian kinerja alat kelengkapan DPRD, pimpinan sidang langsung menutup masa persidangan kedua 2015 dan membuka masa persidangan ketiga 2015 sklaigus penyampaian kegiatan para anggota DPRD Sulut saat melakukan kegiatan masa reses kedua tahun 2015.
Penyampaian kegiatan masa reses tersebut masing-masing disampaikan oleh anggota DPRD dari dapil mereka masing-masing.
Forkopimda (Forum Koordinasi pimpinan Daerah)

Anggota DPRD Sulut Amir Liputo menyampaikan hasil kegiatan masa reses kedua dari anggota DPRD Sulut yang berasal dari dapil Kota Manado. Dalam penyampaian, Amir Liputo memaparkan sejumlah persoalan masyarakat Manado, yang tentunya membutuhkan perhatian dari pemerintah daerah, khususnya sejumlah infrastruktur dasar berupa jalan dan gorong-gorong serta sarana publik yang hingga saat ini masih memerlukan sentuhan dari pemerintah untuk masyarakat Kota Manado.

Sementara, untuk hasil kegiatan masa reses anggota DPRD Sulut asal dapil Minahasa Utara-Kota Bitung, disampaikan oleh anggota DPRD Noldy Lamalo. Para anggota DPRD asal dapil tersebut, juga menyorot sejumlah infrastruktur jalan yang hingga kini juga masih belum mendapat perhatian dari pemerintah. Terlebih jalan penghubung antar desa dan kelurahan, serta akses jalan perkebunan.
Sekertaris Dewan Sulut B Mononutu


Anggota DPRD Sulut Ferdinand Mangumbahang juga memaparkan persoalan yang dihadapi masyarakat nelayan di wilayah Nusa Utara. Mangubahang sendiri menjadi juru bicara para anggota DPRD Sulut asal dapil Nusa Utara. Permasalahan infrastruktur juga menjadi sorotan para wakil rakyat asal daerah ini.


Demikian halnya, anggota DPRD lainnya yang berasal dari dapil Minahasa-Kota Tomohon, Minahasa Selatan (Minsel)-Minahasa Tenggara (Mitra), dan dapil Bolmong Raya. Para anggota DPRD yang turun ke masyarakat dan menampung berbagai aspirasi masyarakat, disampaikan ke rapat paripurna DPRD Sulut, sekaligus memberikan masukan dan rekomendasi kepada pihak eksekutif terkait temuan para wakil rakyat selama kegiatan masa reses kedua tahun 2015.(IH)

Post a Comment

Suara Pembaharu

{picture#https://lh3.googleusercontent.com/-KxCpQnd7tqI/AAAAAAAAAAI/AAAAAAAAAJk/t239p-tSaZY/s120-c/photo.jpg} Media Online, Suara Pembaharu. Menyajikan Informasi Aktual & Terpercaya. {facebook#http://facebook.com} {twitter#http://twitter.com} {google#http://google.com} {youtube#http://youtube.com} {instagram#http://instagram.com}
Powered by Blogger.