Rapat dihadiri para asisten, staf ahli,
pejabat eselon dua, dan para kepala bagian sekretariat daerah. dalam Rapat itu
ada berbagai masalah yang harus segera di tindaklanjuti oleh para SKPD.
Walikota Manado menginstruksikan agar
para asisten bekerja sama dan membantu Pak Sekda supaya kegiatan itu
tidak ada yang terhambat.
“Bulan ke depan, banyak tunggakan kerja kita.
Buatkan jadwal kita per keasistenan. Waktu saya tinggal 48 hari, karena 8 Desember
sudah ada yang menggantikan. Yang paling mendesak adalah RAPBD 2016. Presiden
minta dipercepat, supaya pada akhir Januari atau awal Februari, sudah dimulai
pekerjaan untuk mengejar daya serap sehingga dapat menggerakkan ekonomi. Mohon
para asisten, kerjakan prioritas. Selain yang mendesak KUA PPAS. Penyelesaian
APBD Perubahan yang masih ada di gubernur (dilaporkan sudah ada), kita tinggal
melaksanakan.” tegas walikota kepada seluruh SKPD yang ada.
Ada beberapa agenda yang juga menjadi
perhatian beliau untuk segera di laksanakan SKPD terkait yaitu Pengadaan
tanah,Persiapan relokasi bencana banjir 2014, Antisipasi kemarau panjang,
kebakaran yang masih sampai sekarang. bencana asap,Ijin yang bertumpuk yang
dipantau terus di KPK, sukseskan pelaksanaan Pilkada di kota Manado.
“Saya mintakan kepada SKPD terkait agar
segera menindaklanjuti dengan serius permasalahan tersebut,sehingga di akhir
masa jabatan saya, semua itu sudah selesai.” kata Walikota pilihan rakyat ini.
Terkait kabut asap, Walikota meminta Dinkes
harus antisipatif dengan menyiapkan masker untuk dibagikan kepada
masyarakat. sebab ISPA bisa jadi ancaman. (*/IRN)
Post a Comment