SUARA PEMBAHARU- Aksi damai yang digelar Puluhan jurnalis dari lintas media didepan Polres Bitung dalam rangka menolak aksi premanisme yang dilakukan oleh sekelompok orang yang merupakan tim sukses salah satu pasangan calon walikota dan wakil Bitung. Jum'at (11/12).
Aksi yang dipimpin oleh Christian Wayongkere wartawan Harian Tribun Manado ini meminta pihak kepolisian dalam hal ini Kapolres Bitung untuk menangkap pelaku pemukulan serta perampasan alat kerja jurnalis dan penghilangan karya jurnalis oleh timses Pakar dan menuntut agar secepatnya diproses.
Aksi kekerasan yang terjadi terhadap jurnalis adalah bentuk pembungkaman demokrasi dan pelecehan terhadap pekerja media yang merupakan mata telinga rakyat.
"seluruh jurnalis Bitung menolak aksi premanisme terhadap pekerja media dan meminta Kapolres untuk secepatnya menangkap pelakunya" tegas Wayongkere.
Aksi damai jurnalis Bitung tersebut diikuti oleh Andry Anthoni dari Metro Tv, Robyantoro Hulopi Suluttoday.com, Abinenom BeritaManado.com, Yefta Tololiu Harian Koran Sindo, Gregorius Mokalu Harian Manado Post, LilY Paputungan Harian Posko, Berty Sampul Harian Metro Manado, Yappi Letto Harian Koran Manado, Jones Mamitoho Manadoine.com, Arham Licin SuaraPembaharu.com, Ilke Lumempouw Elnusanews.com, Jemmy Anis Kompas Tv, Jefry Wuisan Kawanua Tv, Katty Mailoho Harian Aspirasi, Winsy Karwur TVRI, Ferdinand Gioh Harian Komentar, Laode Ali Mardhana Tabloid Kontras, dan Wilson Wonte ReportaseSulut.com. (Licin)
Post a Comment