SUARA PEMBAHARU- Aktivis LSM Pulau Daratan Bersatu , Jerry Lumare mempertanyakan ketersedian lokasi pemukiman untuk masyarakat yang "terusik" dari tempat tinggalnya akibat pengembangan berbagai macam industri yang masuk di Kota Bitung.
Salah satu contoh kasus adalah akan "tergusurnya" warga yang saat ini menempati lahan yang akan digunakan untuk pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) di Kelurahan Tanjung Merah, Kecamatan Matuari, Kota Bitung.
Ditambahkan Lumare, Pemerintah jangan hanya memikirkan investasi dan melupakan kepentingan warganya. Sudahkah pemkot memikirkan solusi untuk pemukiman warga yang tergusur akibat pengembangan wilayah industri?.
" dimana lokasi yang disediakan Pemkot untuk menampung warga yang tempat tinggal mereka dijadikan lokasi industri, tata ruang tidak menyiapkan sama sekali daerah untuk pengembangan wilayah pemukiman untuk masyarakat" jelasnya, Senin(01/02/2016).
Lumare juga meminta pemerintah untuk memikirkan ketersedian lahan pemukiman, jangan hanya memikirkan kepentingan pemodal untuk kawasan industri saja, karena ditambahkannya, ini akan berdampak terhadap masyarakat Kota Bitung yang merasa tersisih sebagai warga kota ini. (Licin)
Post a Comment