Razikin Juraid: Musyda IMM Sulsel Harus Jadi Arena Perkelahian Pikiran.

SUARA PEMBAHARU - Menjelang Musyawarah Daerah IMM Sulsel, mantan Ketua DPD Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah Sulawesi Selatan (Sulsel), Razikin Juraid, sering mendapat sms dan telpon dari beberapa kader IMM di Sulawesi Selatan yang berkeinginan mencalonkan diri sebagai pimpinan DPD IMM Sulsel.

Mantan Ketua DPP IMM, Razikin Juraid

Beberapa kader juga menyampaikan keluh-kesahnya mengenai isu yang yang berkembang bahwa IMM Sulsel jelang Musyda telah terbelah secara primordial yakni Utara-Selatan.

"saya menyampaikan kepada beberapa kader atas niat dan keinginan mereka maju sebagai calon pimpinan, pada hal mengapresiasi dan memberikan dukungan. Saya merasa gembira bahwa semakin banyak kader yang maju sebagai calon pimpinan mencerminkan bahwa kaderisasi IMM Sulsel semakin baik," ungkap Mahasiswa Pascasarjana Universitas Indonesia Fakultas Ilmu Politik ini.

Selanjutnya terkait berkembangnya isu utara-selatan sangat tidak produktif karena IMM bukan organisasi primordial kedaerahan.

"Saya berharap momentum suksesi kepemimpinan di IMM pada semua tingkatan harus memproduksi argumen untuk membangun bangsa ini, bukan memproduksi sentimen kedaerahan," tegas Razikin.

IMM bisa maju dari kader yang bertengkar secara argumen dan saya berharap di Musyda IMM Sulsel kali ini ada perkelahian argumen dan debat namun tetap untuk satu tujuan.

"IMM harus secara terus-menerus memproduksi argumen. Sebab dengan argumen, kader IMM dapat mengendalikan dan meluruskan tata urus Bangsa ini, dan argumen merupakan permata pikiran. Karena itu momentum Musyda, kita ingin menikmati sensasi pikiran-pikiran segar dari para kader IMM Sulawesi Selatan, sehingga Musyda kali ini bergairah," ungkap Razikin yang juga mantan Ketua DPP IMM. (MO3)