UNSRAT dan Watannas, Sepakat jaga Ketahanan Nasional

SUARA PEMBAHARU -  Universitas Sam Ratulangi menandatangai Nota Kesepahaman dengan Sekretariat Jendral Dewan Ketahanan Nasional, dalam rangka menjaga ketahanan nasional, memanfaatkan sumber daya kelautan menghadapi MEA, (17/3).

Penandatanganan MoU pun dilakukan oleh Sesjen Wantannas, Letjen TNI M.Munir dengan Rektor Unsrat, Prof. Dr. Ir. Ellen Kumaat MSc. DEA, dengan tema "Optimalisasi Pemanfaatan Sumber Daya Kelautan Dalam Rangka Mewujudkan Ketahanan Nasional. Pengembangan Ekonomi Kreatif Guna Meningkatkan Daya Saing Daerah Dalam Menghadapi.

Sekitar 200 orang turut hadir dalam penandatanganan MOU ini, diantaranya, Danrem 131/Santigo, Brigjen TNI Sulaiman Agusto, Danlantamal diwakili Letkol Laut Steven S.T Kadiskes Lantamal VII/Manado, Wakapolda Sulut diwakili Kombes Pol Drs. Sutrisno Yudi Hermawan, Danlanud Sri Manado diwakili Letkol Pas Wendy Kadis Ops, Ronald Dorongan DPK Prov. Sulut, Para Dekan Unsrat, KAJATI di wakili Erwin Purba Kordinator Pitsus Kejati Sulut dan rombongan Wantanas al.

Rektor Unsrat Prof. Dr. Ir. Ellen Kumaat MSc. DEA dalam sambutannya menyampaikan, negara Indonesia adalah negara kepulauan dan strategis, tapi juga disatu sisi rentan dengan bentuk ancaman penyuludupan dan aksi radikalisme dari negara asing. Dalam posisi lain juga kelautan Indonesia merupakan media transportasi, perdagangan dan perekonomian.

"Keberadaan Perguruan Tinggi saat ini, tidak cukup sebatas sebagai pusat pendidikan atau pembelajaran semata. Kampus dituntut untuk mampu melahirkan sumberdaya manusia sekaligus hasil-hasil penelitian yang memiliki kemanfaatan dalam mendukung daya saing bangsa," ucap Ellen.

Sementara Sesjen Wantannas, Letjen TNI M.Munir menuturkan, fungsi kami membantu presiden untuk mengkaji tentang ketahanan di level daerah, nasional, dan internasional. Wantannas berada di posisi sebagai think tank pemerintah, mereka menangkap semua isu dalam pemberitaan dan diserahkan kepada pimpinannya.

"Ucapan terima kasih kami sampaikan kepada pimpinan unsrat yang sudah bersedia melakukan kesepakatan /Mou dalam membantu tugas pemerintah," ujar Munir.

Dalam kesempatan ini, letjen TNI Munir juga membawakan kuliah umum dengan materi Optimalisasi pemanfaatan sumber daya kelautan dalam rangka mewujudkan ketahanan Nasional dan sebagai moderator Dekan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Prof. Dr. Ir Grevo Soleman Gerung M.Sc. (AAA)