 |
| Sofyan Maku |
"Sesuai dengan motto bank SulutGo, Bank SulutGo 'torang pe bank'. Saya sebagai warga Sulut tentunya berkepentingan untuk menjaga Bank SulutGo menjadi lebih baik," ungkap Sofyan.
Sofyan kemudian menegaskan, seandainya RUPS luar biasa betul dilaksanakan maka para pemilik saham harus mengganti semua jajaran direksi yang ada, karena telah menyebabkan kerugian yang besar.
"Kami berharap kepada para pemilik saham mengganti jajaran direksi yang ada karena selama ini telah menyebabkan bank SulutGo rugi 161 dari pembelian Surat Utang Negara (SUN), dan ini merupakan kebijakan yang salah dan tanpa pikir panjang," tegasnya.
Lanjutnya, belum lagi soal SPPD tahun 2016 di bulan Januari dan Februari yang begitu besar hingga mencapai angka Rp8 milliar.
"Jika angka sebesar itu digunakan dalam jangka waktu 2 bulan hanya sekedar perjalanan dinas, maka saya sarankan Bank SulutGo membeli pesawat pribadi saja untuk digunakan para direksi," geram Sofyan. (MO3)
Post a Comment