SUARA PEMBAHARU- Kelurahan Pancuran, Kecamatan Lembeh Selatan, Kota Bitung yang merupakan salah satu wilayah yang masih terisolir dikota Bitung. Penyebabnya adalah komunikasi telepon yang sampai hari ini tidak bisa dinikmati warga.
Menurut Lurah Pancuran, Mordekay Kawengkase,SIP, kendala komunikasi diwilayahnya menjadi persoalan yang sulit teratasi selama ini. Karena menurutnya, belum ada operator penyedia layanan seluler yang bersedia membangun tower ditempat tersebut.
"Usaha untuk mendatangkan penyedia layanan seluler atapun investor lain yang ingin membangun tower untuk jaringan seluler disini sudah kita lakukan sejak lama, " katanya, Selasa (10/5/2016) saat ditemui awak media ini dikediamannya di Pancuran.
Selain itu, upaya melalui kegiatan reses Anggota DPRD Kota Bitung maupun lewat musrembang sudah dilakukan dengan memasukkan persoalan hubungan komunikasi yang tidak ada didaerah itu. Tetapi sampai sekarang juga belum ada titik terang.
"Masyarakat sudah memasukkan aspirasi ini ke anggota dewan pada setiap kali reses, tetapi belum ada titik terang juga hingga kini, bahkan setiap pelaksanaan musrembang juga sudah kita usulkan" katanya.
Bahkan, karena begitu sangat dibutuhkannya jaringan komunikasi itu, warga bersedia menghibahkan tanah mereka untuk dibangunkan tower oleh pihak operator seluler.
"Warga sudah menyediakan lahan dan hibah lahan pun sudah ditandatangani oleh pemerintah kecamatan untuk digunakan sebagai lahan pembangunan tower, operator tinggal bangun saja" tegasnya.
Akibat dari tidak adanya hubungan melalui alat komunikasi seluler didaerah ini, seringkali warga yang mayoritas adalah nelayan tersebut merugi akibat tidak bisa menghubungi kolega mereka di pusat Kota Bitung untuk menjemput ikan hasil tangkan nelayan.
"Ikan hasil tangkapan nelayan bahkan sering rusak akibat terlambat dijemput oleh pembeli dan mengakibatkan nelayan merugi, ini menghambat pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan warga menurun" pungkasnya.(Arham dila Licin)
Post a Comment