SUARA PEMBAHARU- Hal ini disampaikan oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Bitung, Drs.H Ulyas Taha, MPd saat menjadi salah satu narasumber pada pelaksanaan dialog publik yang digelar oleh FPN di Hotel Summer Kota Bitung, Kamis (4/8/2016).
Menurut Ulyas, jangan sampai kekerasan atas nama agama ataupun konflik yang mengatasnamakan agama menjadikan anak cucu kita kedepannya menjadi antipati terhadap keberadaan dan eksistensi agama itu sendiri.
" Jangan sampai anak cucu kita dikemudian hari lebih memilih tidak beragama daripada miliki agama namun menjadi penyebab perseteruan, perkelahian, maupun peperangan antar umat beragama itu sendiri," Jelasnya.
Ditambahkan orang nomor satu di Kantor Kemenag Kota Bitung ini berharap, seluruh umat beragama terus meningkatkan pemahaman keagamaannya masing masing dan terus menjaga kerukunan yang sejak lama ada dikota Bitung.
" kami berharap pemahaman keagamaan semakin ditingkatkan sebagai benteng mempererat kerukunan lintas agama yang ada," katanya. (Licin)
Post a Comment