Suara Pembaharu ideas 2018

Manado, suarapembaharu.com - Hujan yang terus mengguyur kota Manado dan sekitarnya selama 2 hari, sejak Rabu, 25 Januari 2017 sekitar pukul 12.47 wita, dengan intensitas curah hujan dari sedang-tinggi menyebabkan air sungai yang berada di Daerah Aliran Sungai (DAS) Tondano mengalami peningkatan volume air, Kamis (26/1).

Air sungai yang meluap sampai ke pemukiman warga telah mencapai lutut dan pinggang orang dewasa. Beberapa wilayah yang terkena dampak banjir di Kota Manado adalah :
1. Kecamatan Singkil
    - Kel. Ternate Tanjung
    - Kel. Ketang Baru
    - Kel. Ternte Baru
    - Kel. Karame
2. Kecamatan Wanea
    - Karombasan
3. Kecamatan Wenang
    - Kel. Komo Luar
4. Kecamatan Paal Dua
    - Kel. Dendengan Luar
5. Kecamatan Tuminting
     - Simponi
6. Kecamatan Mapanget
     - Kel. Paniki Bawah

"Untuk saat ini hanya itu informasi yang berhasil mereka himpun di lapangan. MDMC Sulut pun mengharapkan masyarakat Kota Manado untuk tetap waspada dengan kondisi cuaca saat ini," ucap Wakil Ketua Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) Sulawesi Utara, Ramdan Maliki.

MDMC Sulut juga melaporkan perkembangan kegiatan saat ini baru mempunyai 2 data lokasi pengungsian yang sudah di assessment awal, yakni Musholah Darul Arqam (AUM) Karame
dengan jumlah pengungsi di lokasi berjumlah 13 KK, 53 jiwa dengang rincian jumlah laki-laki 21 jiwa perempuan 32 jiwa.

"Adapun pengungsi dengan kategori rentan, anak usia 0-5 tahun yakni laki-laki 3 dan perempuan 6. Anak usia 6-12 tahun, laki-laki 5 dan perempuan 7. Ibu menyusui 6 orang dan  Lansia 7 orang, perempuan kepala keluarga 5 orang," jelas Ramdan.

Ramdan juga menambahkan, untuk Masjid Al-Magfirah Karame, jumlah pengungsi di lokasi tersebut berjumlah 17 KK, 68 Jiwa dengan rincian jumlah laki-laki 28 jiwa perempuan 40 jiwa.
adapun pengungsi dengan kategori rentan, anak usia 0-5 tahun, laki-laki 4 jiwa perempuan 9 jiwa. Anak usia 6-12 tahun, laki-laki 5 jiwa perempuan 7 jiwa. Ibu menyusui 7 jiwa, ibu hamil 4 jiwa, lansia 8 jiwa, disabel 2 jiwa, perempuan kepala keluarga 8 jiwa

"Kebutuhan yang mendesak di 2 lokasi pengungsian tersebut adalah, air mineral, makanan siap saji, Kebutuhan Wanita, Kebutuhan lansia, Kebutuhan anak 0-5 tahun, kebutuhan anak 6-12 tahun, kebutuhan ibu menyusui," ungkapnya.

MDMC Sulut pun telah melakukan evakuasi di beberap lokasi yakni, Kelurahan Ternate Tanjung dengan tim evakuasi sebanyak 7 orang, Kelurahan Mahawu tim evakuasi sebanyak 2 orang dan Kelurahan Karame sebanyak 2 orang. (Sahrul)

Post a Comment

Suara Pembaharu

{picture#https://lh3.googleusercontent.com/-KxCpQnd7tqI/AAAAAAAAAAI/AAAAAAAAAJk/t239p-tSaZY/s120-c/photo.jpg} Media Online, Suara Pembaharu. Menyajikan Informasi Aktual & Terpercaya. {facebook#http://facebook.com} {twitter#http://twitter.com} {google#http://google.com} {youtube#http://youtube.com} {instagram#http://instagram.com}
Powered by Blogger.