Gorontalo, suarapembaharu.com - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) provinsi Gorontalo, Muh Tuli disela-sela menerima asprirasi masyarakat Gorontalo dalam demo di kantor KPU mengatakan, prinsipnya tahapan atau surat keputusan penetapan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur telah sesuai peraturan, misalnya mulai tahapan pengumuman pendaftaran, pengecekan berkas serta penetapan calon cagub-cawagub, Senin (9/1)
Menyangkut apa tuntutan massa aksi masyarakat gorontalo, kami telah menerimanya dan juga kami telah diminta oleh Bawaslu untuk mengklarifikasi hal tersebut. Dan hal itu sudah dijelaskan ke Bawaslu provinsi gorontalo, jika tuntutannya KPU harus membatalkan salah satu paslon maka itu belum bisa karena tahapannya masih berjalan dan juga belum ada keputusan secara hukum untuk memerintahkan KPU selain itu juga tuntutan tersebut sementara berproses di bawaslu.
"Sikap KPU menunggu rekomendasi dari Bawaslu provinsi gorontalo, rekomendasinya pun akan dibahas dalam rapat pleno sebab keputusannya nanti dipleno sehingga KPU tetap berjalan sesuai tahapan," ujar Tuli.
Kehadiran para demonstran ini pun terkait mendesak KPU agar meninjau dan membatalkan kembali surat keputusan penetapan pasangan calon gubernur Gorontalo Rusli Habibie-Idris Rahim yang hanya memasukan petikan keputusan pidana padahal syarat KPU adalah memasukan salinan putusan.
(Robby)
Post a Comment