Menurut calon walikota Bitung, Michael Jacobus bahwa dia sepakat dengan apa yang dikatakan oleh calon wakil walikota Bitung Max Purukan terkait polling yang dilakukan oleh beberapa media yang merupakan penggiringan opini publik bahwa seakan akan pasangan yang dimenangkan dipolling tersebut lah yang akan benar benar memenangkan pilkada ini.
" Ini penggiringan opini yang dilakukan media dan apakah polling tersebut bukan merupakan salah satu iklan kampanye menurut KPU " kata Purukan dan Jacobus.
Jacobus juga menambahkan bahwa polling itu jelas bukan sebuah berita, karena sepengetahuan dirinya bahwa hasil kerja jurnalis itu memiliki unsur 5 W dan 1 H, sedangkan polling dimedia massa itu tidak memiliki unsur itu dan itu berarti polling tersebut adalah sebuah iklan kampanye yang dipesan oleh salah satu pasangan untuk menggiring opini calon pemilih.
" polling tersebut jelas adalah penggiringan opini pemilih dan itu adalah bagian dari iklan kampanye salah satu paslon, itu bukan sebuah hasil kerja jurnalis" kata Jacobus lagi.
Komisioner KPU Bitung Viktory Rotty yang hadir pada kesempatan forum pilkada damai itu menjawab bahwa KPU Bitung akan berkoordinasi kepada KPU provinsi Sulawesi Utara terkait polling yang dilakukan di media massa itu adalah bagian dari iklan atau bukan.
" kami akan melakukan koordinasi ke KPU Provinsi untuk menanyakan apakah itu adalah salah satu iklan kampanye, karena seluruh iklan kampanye paslon ditangani langsung oleh KPU bukan oleh paslon " jelas Rotty. (arham Dila Licin)
Post a Comment