Andir Firliansyah Nyatakan Diri Bertarung Pilwako Palembang

SUARA PEMBAHARU - Meski pemilihan kepala daerah kota palembang masih terhitung cukup lama, dan ditengah proses pemilihan wakil walikota periode 2013-2018 masih berlarut larut, karena tarik menarik kepentingan politik.

Andir Firliansyah

Salah satu tokoh pemuda Sumatera Selatan (Sumsel0, Andir Firliansyah kemudian menyatakan kesiapannya beratung mencalonkan diri untuk maju  pilkada 2018 mendatang.

Andir mengatakan peryataan dirinya untuk maju bukanlah mencari sensasi atau popularitas belaka, karena keseriusan dirinya di sisa waktu dua tahun kedepan untuk melakukan sosialisasi ke seluruh kelurahan di kota Palembang.

“Sebenarnya saya sudah lama membangun jaringan dan konstituen di kota Palembang. Setiap hari aktivitas saya di pasar dan tentunya selalu bertemu masyarakat dengan berbagai latar belakang, Namun sosialisasi baru dilakukan satu bulan belakang,” ujarnya.

Andir pun mencoba mengambil konsep berbeda dengan calon lain dalam melakukan sosialisasi yakni mendatangi masyarakat langsung door to door dan bukan lewat pertemuan resmi diruang tertutup.

"Saya langsung menemui masyarakat tanpa harus melewati perantara agar bisa mengetahui apa fakta dan kebutuhan nyata masyarakat,” Ungkap Ketua DPP IMM ini.

Untuk tahap awal, Andir Firliansyah sudah menyiapkan kartu nama untuk di bagikan di tiap rumah setiap keluruhan se Kota palembang

“Waktu dua tahun ini akan saya manfatkan untuk sosialisasi dan membagikan kartu nama ini," ujarnya.

Andir pun menyadari untuk maju di Pilkada kota Palembang dibutuhkan dana yang sangat besar, tapi untuk tahap awal sosialisasi dirinya sudah menyiapkan dana pribadi, dari gaji dan usaha sendiri.

“Saat ini tugas saya sosialisasi. Jika nanti sudah masuk tahap pendaftaran, ada yang siap membantu biayanya,” jelasnya.

Untuk bertarung di Pilkada palembang, Andir juga akan menggunakan dua jalur, yaitu jalur independen dan jalur parpol.

"Untuk dukungan lewat fotocopy KTP baru akan dilakukan awal tahun 2017, sebab dukungan fotocopy KTP dan tandangan harus setelah berpasangan dengan calon lain," jelasnya

Sementara untuk jalur parpol, Andir berharap dirinya sebagai kader PDI Perjuangan dapat diusung dari partai tersebut.  Tapi jika tidak, Andir pun tetap berusaha untuk mendaftar di semua partai yang menjaring balon walikota Palembang. (MO3)