SUARA PEMBAHARU - Bupati Bolaang Mongondow Timur (Boltim), Sehan Salim Landjar, memarahi semua Camat yang tidak menghadirkan para Sangadi/Lurah, pada acara Sosialisasi Kebijakan Transfer dan Dana Desa yang dihadiri Direktorat Jendral (Dirjen) Perimbangan Keuangan Kementerian Keuangan Republik Indonesia (RI).
Camat Modayag, Uyun K Pangalima, saat kepergok sedang beradu argument dengan salah satu staf mengatakan, jika acaranya seperti ini, memang para sangadi harus hadir, namun ini kesalahan dari Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa (BPMPD) Kabupaten. Mereka tidak berkoordinasi dengan baik soal undangan.
"Ini salah kalian. Undangan baru tiba di tangan kami pagi ini, bagaimana dengan wilayah saya yang susah jaringan telfon. Kalian seperti tidak menganggap kami yang ada di kecamatan," ucap Pangalima dengan nada marah, sambil menunjuk-nunjuk ke salah satu staf BPMPD.
Kami, katanya, dimarah-marahi oleh Bupati saat rehat, dengan alasan tidak mengundang para sangadi untuk datang di acara bersama kementerian.
"Paling tidak, sms saja bilang ke kita, jangan lupa undang juga para sangadi. Akhirnya coba lihat, Bupati memarahi kami," katanya dan dibenarkan oleh camat yang lain, saat dikonfirmasi sejumlah media.
Kepala Badan (Kaban) PMPD saat dikonfirmasi seakan-akan menghindar dari wartawan.
Kegiatan Sosialisasi Kebijakan Transfer dan Dana Desa yang langsung dihadiri Direktorat Jendral Perimbangan Keuangan Kementerian Keuangan RI, Dr. Ahmad Yani. Bertempat di Gedung Bupati Boltim Lantai 3 dan dibuka langsung oleh Bupati Boltim. Kamis (14/4). (Dany)
Post a Comment