Manado, suarapembaharu.com - Nasib malang dialami pria TK (24), warga Kelurahan Titiwungen Selatan, Kecamatan Sario. Pasalnya, buruh harian ini tewas setelah mendapat satu luka tikaman dibagian dada sebelah kiri yang dilayangkan oleh pelaku yang belum diketahui identitasnya.
Berdasarkan keterangan saksi Rahmawati Akuba (23), Isteri korban mengatakan dirinya dan suaminya hendak pergi ke tanah putih untuk bertemu dengan orang tuanya. Saat melewati salah satu gang (lorong) keduanya berpapasan dengan pelaku, kemudian pelaku langsung menghadang Pasangan suami istri (Pasutri) ini.
"Kejadian tersebut terjadi di Kelurahan Air Terang, Kecamatan Malalayang, sekira pukul 01.00 Wita, Minggu (1/7/2018) kemarin," ujar Rahmawati.
Lanjut isteri korban, pelaku yang tidak dikenali itu langsung melakukan penikaman terhadap korban. Disaat mendapat tikaman, suami saya langsung terjatuh dari motor dan tersungkur di tanah.
Kemudian Isteri korban korban langsung berteriak histeris dan meminta tolong dan meminta bantuan kepada lelaki Upi Diamare (25), warga Kelurahan Malalayang Satu Timur, Lingkungan VII, Kecamatan Malalayang, untuk membawa korban ke RSUP Kandou.
"Ciri-ciri pelaku berbadan pendek, sedikit gemuk, rambut lurus, dan bersama pelaku ada dua orang pria yang juga tidak dikenal. Kemudian Saya (Ramawati-red) menuju ke Polsek Malalayang untuk membuat laporan polisi.
Kapolresta Manado Kompol FX Surya Kumara, ketika dikonfirmasi melalui Kasubag Humas AKP Roly Sahelangi, mengatakan pemburuan terhadap pelaku sudah dilakukan pihaknya.
"Pelaku sudah berhasil diamankan Tim kami. Kedua pelaku diketahui berinisial RS alias Eno (23), warga Malalayang Satu Timur, Kecamatan Malalayang dan MR alias Tole (24), warga Kelurahan Batu Kota Bawah, Kecamatan Malalayang. Pelaku akan diproses sesuai hukum berlaku," tandasnya.
(IbrahimHinta)
Post a Comment